Beberapa Mesin Packing yang Sering Digunakan Dalam Industri

Beberapa Mesin Packing yang Sering Digunakan Dalam Industri

Tidak hanya dalam industri skala besar yang mana dari hulu (penerimaan bahan baku) sampai hilir (gudang produk jadi) pasti melibatkan berbagai macam mesin baik itu yang masih manual maupun yang otomatis. Keberadaan mesin packing dengan mudah kita temukan baik itu di usaha skala mikro atau rumahan.

Karena memang fungsinya adalah untuk mengemas produk akhir sebelum diserahkan ke customer.

Lalu apa saja macam-macam mesin packing yang sering digunakan ini? Yuk kita kupas bersama..

Kegunaan Mesin Packing

manfaat menggunakan mesin packing otomatis

Sesuai dengan namanya, tentunya mesin packing berfungsi untuk mengemas suatu produk terutama produk yang sudah terbungkus baik itu dalam kemasan primer atau sekunder yang tentunya untuk melindungi produk tersebut dari kerusakan yang bisa disebabkan karena jatuh, benturan, maupun cuaca.

Namun selain fungsi diatas, kemasan / packing dengan kualitas baik akan memberikan kesan produk tersebut berkualitas sehingga dapat meningkatkan daya jual.

Begitu pentingnya mesin packing ini dalam industri, maka pada aktifitas pembeliannyapun perlu dilakukan kualifikasi untuk memastikan mesin ini sesuai dengan tujuan penggunaanya.

Bahkan untuk industri yang telah menberapkan standar CPOTB atau CPOB sebelum dilakukan pembelian mesin ini dilakukan FAT terlebih dahulu yang kemudian dilanjutkan dengan SAT dan kualifikasi mesin terhadap produk yang akan dikemas.

Berikut ini adalah beberapa manfaat dan kegunaan mesin packing di dalam suatu industri, antara lain :

  • Menunjukkan Identitas Suatu Produk

Hal ini tentunya bisa gunakan sebagai branding sehingga konsumen begitu melihat sekilas kemasannya sudah mengetahui produk tersebut produk apa.

  • Dapat Menjadi Bagian Pemasaran

Dengan adanya packing yang bagus dan rapi tentunya image dari produk juga semakin tinggi. Hal tersebut tentunya bisa dijadikan dalam kegiatan pemasaran produk tersebut.

  • Menjaga Kualitas Produk

Dengan kemasan yang sesuai standar, produk juga tidak cepat rusak.

Dari sisi kemasan primernya. Misalnya label pada kemasan primer tidak mudah luntur sehingga konsumenpun tidak akan mengira bahwa produk tersebut adalah produk yang sudah lama disimpan. Namun bukan berarti sudah mendekati expired date ya..

  • Sebagai Wadah Produk Supaya Tidak Berantakan

Kita bisa bayangkan, jika produk jadi kita yang berjumlah ratusan, ribuan, dan jutaan tanpa kita kemas / packing secara rapi.

Hal tersebut tentunya akan merepotkan semua pihak baik dari sales, serta distributor, atau retailer yang menjual produk tersebut.

Macam-Macam Mesin Packing

Dengan produk yang bermacam-macam dari berbagai macam industri, sehingga mesin packing pun bisa kita temukan dalam berbagai macam merk serta tipe antara lain :

  • Mesin Packing Sachet

mesin packing sachet

Mesin packing sachet merupakan mesin packing untuk suatu produk powder atau granul yang dikemas dalam bentuk sachet.

Mesin jenis ini juga merupakan salah satu mesin yang paling banyak digunakan di berbagai macam industri antara lain industri pertenakan, pertanian, perkebunan, makanan minuman, dll.

Untuk mesin packing sachet generasi saat ini (artikel ini ditulis di tahun 2023) pastinya mesin sudah dapat mendeteksi apakah jumlah atau berat produk yang masuk dalam kemasan sachet tersebut sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan atau tidak, jika ternyata “out of specs” maka produk yang dikemas tersebut akan terdeteksi dan langsung terpisahkan secara otomatis.

Pada mesin ini tentunya terdapat plat logam / heater yang berfungssi untuk menyegel / nge seal kemasan produk dalam bentuk sachet yang tentunya dilengkapi dengan alat pengukur suhu untuk memantau panas pada heater tersebut.

Dengan menggunakan mesin packing sachet ini tentunya memberikan beberapa keuntungan, antara lain :

    • Lebih efisien dan menghemat biaya produksi karena proses penimbangan, filling produk ke kemasan, dan penyegelan dapat dilakukan secara berurutan dalam satu mesin ini. Jumlah personel operator tentunya juga lebih sedikit jika kita lakukan secara manual.

Dengan berbagai kelebihan terebut, mesin ini dianggap sebagai mesin packing otomatis karena semua proses pengemasan dilakukan dalam mesin tersebut.

    • Kecepatan mesin juga dapat diseting sesuai dengan yang diinginkan, namun tentunya harus dipastikan terlebih dahulu melalui proses validasi sehingga kecepatan mesin yang kita seting tetap menghasilkan produk jadi yang memenuhi standar, misalnya : apakah secara visual tidak ada yang miring, tepat di tengah, posisi inox tepat di tempatnya, dll.
    • Menjamin produk tetap steril karena proses pengisian ruahan (produk yang belum dikemas) dilakukan oleh mesin sehingga minim kontak dengan operator. Hal ini tentunya menjadi keuntungan tersendiri bagi perusahaan pangan yang telah menetapkan CPOB atau CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik).

Sebelum melakukan pembelian pada mesin packing sachet ini pastikan disesuaikan dengan kebutuhan di perusahaan teman-teman.

Untuk perusahaan makanan yang menerapkan CPOTB tadi tentunya mempersyaratkan komponen-komponen mesin yang bersifat food grade sesuai standar makanan serta mudah dibersihkan.

  • Hand Sealer atau Foot Sealer

pedal sealer

Merupakan mesin sachet yang terbilang sederhana, mesin ini digunakan untuk mengemas kantung plastik dari bahan PE, PVC, PP, Cellophone, Alumunium foil, Tin foil, Copper foil, dan campuran Polystyrene.

Prinsip kerja alat ini  berupa induksi panas dari filamen ke lapisan teflon yang kemudian disalurkan ke kemasan plastik. Panas yang terserap mengakibatkan plastik tersebut merekat mengemas produk sehingga terbebas dari kontaminasi udara yang dapat merusak produk.

Karena harganya yang terjangkau, hand sealer dan food sealer ini banyak digunakan di industri rumahan sampai dengan departemen R&D dalam industri farmasi untuk menyimpan hasil trial yang mereka lakukan.

Cara menggunakan foot sealer tergolong sederhana, berikut tahapannya :

    1. Hubungkan stop kontak dengan sumber arus listrik
    2. Hidupkan alat dengan menekan tombol power
    3. Atur pengontrol suhu sesuai dengan temperature yang diinginkan
    4. Masukkan kemasan plastik yang akan di sealing
    5. Injak pedal kebawah kurang lebih selama 2 – 3 detik
    6. Tarik kemasan plastik yang sudah tersealing
  • Mesin Strapping

mesin straping

Merupakan mesin yang digunakan untuk pembungkusan dan perekatan kemasan dengan menggunakan tali plastik yang terbuat polyethylene atau tali besi yang terbuat dari lempengan besi (seng).

Mesin ini banyak digunakan di berbagai macam industri baik itu di bidang logistik, medis, pos atau bahkan perbankan.

  • Mesin Vacuum Sealer

mesin vacuum sealer

Di tengah maraknya usaha makanan “home made”, permintaan mesin inipun semakin naik. Mesin ini tidak hanya mengemas melalui proses sealing saja namun juga melakukan vacuum / menyedot udara dalam kemasan sehingga dalam kemasan tersebut tidak ada udara.

Dengan tidak adanya udara dalam kemasan tersebut, maka diharapkan perkembangan bakteri akan terhambat sehingga umur kadaluwara produk makanan tersebut menjadi lebih lama karena seperti kita ketahui, bakteri dalam makanan hanya dapat dilihat dengan mikroskop dan tidak bisa dilihat dengan pengamatan langsung, kecuali memang sudah tumbuh jamur. Sehingga proses vacuum udara inipun sangat diperlukan untuk menjaga kualitas produk tersebut.

Mesin ini banyak digunakan untuk mengemas bakso, sosis, nugget, dll.

Bentuk dan ukuran dari mesin sealer ini juga bermacam-macam sehingga pastikan menjadi bahan pertimbangan sebelum melakukan pembeliannya.

Umumnya semakin besar ukuran mesin, konsumsi daya listrik juga akan semakin besar. Hal tersebut tentunya harus diperhitungkan secara matang terlebih untuk teman-teman yang sedang merintis usaha.

Catatan : Oya terkait dengan mikroskop kita sudah pernah ulas sebelumnya di artikel : Bagian-Bagian Mikroskop dan Fungsinya Lengkap Dengan Gambar

  • Mesin Shrink

mesin shrink

Mesin ini digunakan untuk mengemas produk dalam 1 pack kemasan. Misalnya : Produk A dikemas dengan kemasan primer sachet, kemudian beberapa kemasan sachet tersebut dikemas dengan kemasan skunder inner.

Kemudian beberapa kemasan inner ini (misalnya 10 kemasan inner) digabungkan dalam 1 pack sebelum disalurkan ke distributor.

Nah untuk membuat 1 pack atau menggabungkan beberapa kemasan inner itulah menggunakan mesin shrink.

Prinsip kerja mesin shrink ini adalah menggunakan metode penyusutan plastik mengikuti pola pack atau bungkus yang diinginkan melalui pemanasan. Sehingga pack yang terbentuk akan terbungkus dengan rapi dan kuat.

Plastik yang umum digunakan untuk membuat pack dengan mesin shrink ini adalah plastik jenis POF, PVC, dan PE karena jenis ini mempunyai sifat tidak mudah meleleh dan dapat menyusut.

Mesin shrink, di industri banyak digunakan dalam perusahaan makanan, minuman, shampo, sabun, dll.

Mesin ini dilengkapi dengan conveyor, dimana cara kerjanya adalah operator packing menata kemasan yang ingin di shrink ke dalam plastik PVC, POF, atau PE tadi, kemudian meletakkannya pada conveyor yang berjalan sehingga kemasan tersebut berjalan masuk ke dalam mesin shrink dan kemasan akan keluar dalam kondisi yang sudah rapi terbungkus plastik tersebut.

  • Mesin Capping

mesin capping botol

Merupakan mesin yang digunakan untuk proses penutupan kemasan botol. Seperti kita ketahui, banyak sekali produk yang menggunakan kemasan jenis botol, dari mulai minuman, minyak angin, minyak wangi, sirup, dll.

Dengan menggunakan mesin tersebut maka proses penutupan botol menjadi lebih efisien.

Sebagaimana mesin packing pada umumnya, mesin capping botol tentunya juga ada berbagai macam tipe yang berbeda baik dari segi rentang ukur kecepatan packing tutup botolnya maupun rentang ukur diameter tutup botolnya.

Dengan menggunakan mesin capping ini, kekuatan uji puntir botol pun dapat distandarkan dibandingkan dengan pengemasan secara manual.

  • Mesin Wrapping

wrapping machine untuk home industri

Mesin yang digunakan untuk membungkus produk baik itu produk jadi dari suatu perusahaan atau makanan dengan sistem wrapping agar senantiasa terjaga kebersihan, kesegaran, dan kehigienisanya.

Mesin ini juga menggunakan pemanas dalam operasionalnya.

  • Mesin Packing Kardus

mesin packing kardus

Sesuai dengan namanya, mesin ini biasanya digunakan untuk membungkus / packing kemasan kardus.

Mesin Packing Kardus atau terkadang ada yang juga menyebutnya sebagai Carton Sealer adalah mesin dengan conveyor  yang dapat memudahkan kinerja kita dalam penyegelan kardus.

Yang perlu diperhatikan sebelum melakukan pembelian mesin pengemas kardus ini adalah lebar maksimal dan tinggi maksimal kardus yang ingin secara otomatis terlakban di bagian atas dan bawahnya seerta kecepatan mesin yang diinginkan dimana hal ini tentunya akan berpengaruh pada waktu produksi pengemasan.

Mesin ini tentunya sangat direkomendasikan untuk digunakan khususnya industri yang setiap harinya menghasilkan ratusan atau ribuan produk jadi setiap harinya.

  • Mesin Coding

mesin coding

Meskipun tidak berfungsi sebagai pengemas, namun mesin ini merupakan rangkaian dalam proses pengemasan, dimana digunakan untuk memberikan informasi baik itu berupa nomer batch, tanggal produksi, tanggal kadaluwarsa, dll.

Untuk mesin coding saat ini kita tidak mutlak harus membelinya, karena ada beberapa supplier yang menyewakannya.

Semoga Bermanfaat.